PROFIL KECAMATAN ELAR SELATAN
PROFIL KECAMATAN ELAR SELATAN
Kecamatan Elar Selatan adalah salah satu kecamatan yang terletak di Kabupaten Manggarai Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Indonesia. Kecamatan ini memiliki posisi strategis dengan pemandangan alam yang indah dan beragam potensi sumber daya alam yang mendukung pembangunan ekonomi daerah.
SEJARAH: Kecamatan Elar Selatan memiliki sejarah yang kaya yang mencerminkan perkembangan masyarakat adat dan tradisi lokal. Dahulu, kawasan ini merupakan daerah yang dihuni oleh suku-suku asli yang memiliki kebudayaan dan kearifan lokal yang kental. Perkembangan Elar Selatan sebagai bagian dari Kabupaten Manggarai Timur dimulai setelah pemekaran wilayah pada tahun 2007, dan sejak saat itu terus mengalami kemajuan dalam sektor pembangunan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat.
LETAK GEOGRAFIS: Kecamatan Elar Selatan terletak di bagian selatan Kabupaten Manggarai Timur, dengan koordinat geografis sekitar 8° 15' S, 120° 20' E. Kecamatan ini berbatasan dengan:
Sebelah utara: Kecamatan Elar
Sebelah timur: Kecamatan Kota Komba
Sebelah selatan: Laut Flores
Sebelah barat: Kecamatan Lembor
Dengan kondisi topografi yang berbukit dan dikelilingi oleh alam yang hijau, Elar Selatan menawarkan pemandangan yang mempesona serta memiliki banyak destinasi wisata alam yang belum banyak dikenal oleh wisatawan.
EKONOMI: Perekonomian di Kecamatan Elar Selatan sangat bergantung pada sektor pertanian dan perikanan. Tanah yang subur dan iklim yang mendukung menjadikan daerah ini cocok untuk pertanian padi dan jagung. Selain itu, masyarakat setempat juga mengandalkan hasil laut dari pesisir selatan sebagai sumber penghidupan, dengan ikan, rumput laut, dan udang sebagai komoditas utama.
Pembangunan infrastruktur dan peningkatan akses pasar juga telah memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah. Potensi ekonomi yang besar juga terletak pada sektor pariwisata, dengan adanya beberapa objek wisata alam yang menarik untuk dikembangkan.
DEMOGRAFI:Berdasarkan data terakhir, jumlah penduduk di Kecamatan Elar Selatan sekitar XX.XXX jiwa, dengan komposisi penduduk mayoritas berasal dari suku Manggarai. Masyarakat di kecamatan ini memiliki budaya yang sangat menghargai adat istiadat dan tradisi lokal, seperti dalam upacara adat, pertanian, dan kehidupan sehari-hari.
Mayoritas penduduk Elar Selatan bekerja sebagai petani, mengandalkan sektor pertanian seperti padi, jagung, dan sayur-sayuran. Di beberapa wilayah, peternakan juga menjadi mata pencaharian utama, terutama peternakan kerbau, sapi, dan kambing.